Kebijakan Sistemik Menuju Pemantapan Ketahanan Pangan Nasional
Main Article Content
Abstract
Berbagai permasalahan dan tantangan strategis yang akandihadapi daiam mewujudkan ketahanan pangan semakin kompleks. Masalah tersebut antara lain laju permintaan pangan yang lebih cepatdaripada penyediaannya karena peningkatan jumlah penduduk, pertumbuhan
ekonomi, peningkatan daya beli masyarakat, dan perubahan selera; kapasitas produksi pangan nasionaltumbuh lambat bahkan stagnan karena adanya koversi dan kompetisi dalam pemanfaatan sumber daya lahan dan air; stagnasi pertumbuhan produktivitas lahan dan tenaga kerja pertanian; serta terjadinya global warming dan konversi pangan. Untuk itu
tampaknya perlu terobosan baru berupa kebijakan yang sistemik sebagai solusi dalam mencapai pemantapan ketahanan pangan nasional. Kebijakan sistemik tersebut perlu difokuskan pada upaya mewujudkan kemandirian pangan yang menjamin ketersediaan dan konsumsi pangan yang cukup, aman, bergizi seimbang dan berkelanjutan, mulai dari tingkat
rumah tangga, daerah hingga nasional. Peningkatkan kemandirian pangan tersebut ditujukan untuk mencapai ketahanan pangan nasional yang mantap. Kebijakan sistemik yang diharapkan akan memberi dampak jangka panjang sekaligus jangka pendek. Adapun kebijakan yang berdampak jangka pendek yaitu: (1) Menjamin ketersediaan pangan berbasis produksi dalam negeri (mandiri), (2) Peningkatan produktivitas melalui insentif dan subsidi terarah bagi petani (subsidi benih unggul, pupuk dan kredit usahatani), (3) Pertanian modern, efisien, ramah lingkungan dan berkelanjutan, serta (4) Kebijakan perdagangan yang berpihak kepada kepentingan nasional. Sementara kebijakan yang memberi dampak jangka panjang adalah: (1) perubahan teknologi, (2) ekstensifikasi, (3) jaring pengaman ketahanan pangan, (4) investasi infrastruktur, diversifikasi pangan, dan (5) kebijakan makro pendidikan dan kesehatan.
Article Details
Section
catatan copyright agar disepakati oleh penulis.
Penulis sepakat dengan ketentuan-ketentuan dalam etika publikasi
Penulis menyatakan bahwa karya tulis yang diserahkan untuk diterbitkan adalah asli, belum pernah dipublikasikan di manapun dalam bahasa apapun, dan tidak sedang dalam proses pengajuan ke penerbit lain
References
Apriantono, A. 2008. Seminar Nasional Penguatan Strategi Ketahanan Pangan Nasional. Jakarta http://www.cidesonline.orq.
Bappenas. 2007 Rencana Aksi Nasional Pangan dan Gizi 2006-2010. Jakarta
Darajati,Wahyuningsih. 2008. Membangun Kedaulatan Pangan Nasional. (Disampaikan dalam Dialog Alumni dengan Almamater pada Dies Natalis ke-62 Fakultas Pertanian UGM, 24 Agustus 2008). Yogyakarta.
Direktorat Riset dan Kajian Strategis 2008. Perspektif Baru Pembangunan untuk Menanggulangi Krisis Pangan dan Energi. Makalah Seminar Nasional
Dies Natalis IPB ke-45. IPB International Convention Center. Bogor.
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Rl. 2009. Laporan Evaluasi Ekonomi 2008 dan Proyeksi Ekonomi 2009. Jakarta.
Menteri Pertanian, Rl. 2008. Tantangan Ketahanan Pangan Indonesia dalam Perspektif Global. (Disampaikan pada Konferensi Nasional Kearifan
Lokal Perempuan Indonesia Menuju Ketahanan Pangan Keluarga, Tanggal 13-14 November 2008). Jakarta
Nainggolan, Kaman. 2008. Kebijakan Ketahanan dan Swasembada Pangan. Makalah disampaikan pada Seminar Kebijakan dan Peta Perjalanan Pembangunan Pertanian dalam Rangka Ketahanan dan Swasembada Pangan Diselenggarakan Oleh Bappenas dan CARELPPMIPB Senin 17 Nov2008 di Bogor
Rachman, Handewi. PS, Sri Hastuti Suhartini, dan G. S. Hardono. 2008 Dampak Liberalisasi Perdagangan tertiadap Kinerja Ketahanan Pangan Nasional. Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian. Bogor.
Simatupang, Pantjar. 2007 Analisis Kritis Terhadap Paradigma dan Kerangka Dasar Kebijakan Ketahanan Pangan Nasional. Artikel dalam Forum Penelitian Agro Ekonomi (Volume 25 No. 1, Juli 2007 1-18). Bogor